Adik adik Pramuka SMK Swadaya temanggung, kini dalam kepramukaan telah ada Peraturan terbaru lengkap nya yaitu Peraturan Kwarnas
No.11 Thn 2013 tentang penggantian seragam pramuka,
bahwa pramuka putri mengenakan hasduk, setangan leher, atau kacu leher
yang bentuk dan ukurannya sama dengan yang dikenakan oleh pramuka putra.
Jadi untuk pramuka putri terbaru berbeda dengan pita leher yang
sebelumnya dikenakan oleh anggota pramuka putri. Jadi untuk pemakaian
Hasdug seperti di bawah (
Gambar 1) ini sudah tidak di pakai lagi, dan silahkan di ganti seperti dengan
Gambar 2.
|
Gambar 1. Pemakaian Hasdug Lama
|
.
Berikut adalah Gambaran pemakaian Hasdug pramuka putri
|
Gambar 2.
Pemakaian Hasdug Yang Baru |
Setangan leher pramuka, yang disebut juga sebagai kacu leher atau hasduk
(scarf) adalah salah satu kelengkapan seragam pramuka yang juga
termasuk bagian dari Tanda Umum dalam Tanda Pengenal Gerakan Pramuka.
Bahkan kacu leher (scarf) telah menjadi ciri khas organisasi kepramukaan
(scout) di seluruh dunia. Sering kali organisasi kepramukaan di suatu
negara menggunakan warna-warna kebanggaan negaranya atau warna-warna
yang diambil dari warna bendera negaranya sebagai warna hasduk. Tidak
terkecuali Gerakan Pramuka yang menggunakan warna bendera Indonesia,
merah putih, sebagai warna hasduknya.
Semula antara pramuka putra dan putri di Indonesia mengenakan dua model
hasduk yang berbeda. Pramuka putra mengenakan setangan leher berbentuk
segitiga yang dilipat sedemikian rupa, sedangkan bagi anggota putri
mengenakan hasduk berbentuk pita memanjang dengan warna merah di sebelah
kanan dan putih di sebelah kirinya. Nama “Hasduk” yang merupakan
sebutan lain dari setangan leher bagi Pramuka Putra atau pita leher bagi
Pramuka Putri merupakan kelengkapan seragam pramuka. Hasduk ini tidak
saja menunjukkan ciri khas kepanduan (scouts) namun juga sebagai
identitas negara asal anggota kepanduan tersebut karena hasduk yang
dipakai merupakan lambang bendera negara masing-masing.
Di Indonesia Hasduk memiliki beberapa fungsi antara lain sebagai lambang
pemersatu bangsa, mengingat Indonesia terdiri banyak pulau, bahasa
daerah, etnik, agama dan kesukuan, maka Gerakan Pramuka sebagai
organisasi yang memiliki prinsip dasar tetang NKRI memerlukan alat
pendidikan tentang nasionalisme sebagai pemersatu yaitu setangan leher
“merah putih”.
0 komentar:
Posting Komentar